Sebanyak 73 mahasiswa Prodi D3 Keperawatan Kampus Lumajang yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Kandaga dan Korrek Kampus Lumajang mengikuti kegiatan Latihan Gabungan Medis 2021 pada Sabtu (04/09/21). Kegiatan Latihan Gabungan juga diikuti oleh mahasiswa yang tergabung dalam UKM TBM Vertex dari Fakultas Kedokteran Universitas Jember, UKM Pring Kuning dari Fakultas Farmasi Universitas Jember, UKM Kandaga Fakultas Keperawatan Universitas Jember dan UKM Korrek dari Universitas Jember. Kegiatan yang bertema Unity in Humanity ini diselenggarakan secara daring menggunakan fasilitas zoom mulai dari pukul 08.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB.
Peserta Kegiatan Latihan Gabung Medis 2021
Ns. Eko Prasetya Widianto, M.Kep yang dihubungi melalui voice call menuturkan bahwa adanya kegiatan Latihan Gabungan Medis 2021 yang diikuti oleh 73 anggota Korrek dan Kandaga Kampus Lumajang dapat menimbulkan dampak yang positif bagi mereka yang hampir selama 2 tahun vakum melakukan kegiatan karena masa pandemi Covid-19. Selain bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan menambah wawasan terkait kebencanaan serta kegawatdaruratan, kegiatan tersebut dapat menjalin kembali silaturahmi dengan rekan-rekan yang ada di Kampus Jember serta menumbuhkan semangat untuk berlatih dan berlatih kembali. “Ya kegiatan seperti ini yang ditunggu teman-teman Korrek dan Kandaga Kampus Lumajang. Selain kumpul-kumpul silaturahmi dan update ilmu kebencanaan serta kegawatdaruratan, kegiatan Latihan Gabung Medis ini dapat jadi oase anggota Korrek dan Kandaga Kampus Lumajang yang hampir 2 tahun vakum berkegiatan karena pandemi Covid-19. Semoga kegiatan Latihan Gabung Medis bisa diselenggarakan rutin entah tiap bulan, atau 3 bulan dan dilakukan bergiliran sebagai host penyelenggaranya. Kalo rutin, semangat dan motivasi teman-teman anggota Korrek dan Kandaga Kampus Lumajang untuk berkegiatan bisa terjaga, terutama anggota baru”, ujar salah satu fasilitator Kandaga Kampus Lumajang tersebut.
Penyampaian Salah Satu Materi Latihan Gabung Medis dengan Topik Resusitasi Jantung, Paru dan Otak Update ILCOR oleh dr. Taufiq Gemawan, M.Ked., Sp. An.
Alfia Nur Qomaria yang dihubungi selepas kegiatan Latihan Gabung Medis 2021 diselenggarakan menuturkan bahwa pada Latihan Gabung Medis 2021 dipaparkan 3 topik update materi meliputi: Resusitasi Jantung, Paru dan Otak (RJPO) di Masa Pandemi sesuai panduan International Liaison Committee On Resuscitation (ILCOR), Manajemen Perawatan Luka Bakar pada Pasien Dewasa dan Peran Relawan Medis Saat Bencana yang disampaikan oleh pakar dibidang masing-masing. “Tadi kita belajar bersama tentang 3 materi yang menurut saya sangat bagus, RJPO di Masa Pandemi sesuai update ILCOR yang disampaikan oleh dr. Taufiq Gemawan, M. Ked. Klin, Sp. An. Selanjutnya disampaikan materi tentang Manajemen Perawatan Luka Bakar pada Pasien Dewasa oleh Ns. Ryan Dwi Lesmana, S. Kep., serta penyampaian materi terakhir tentang Peran Relawan Medis saat Bencana oleh Danil Abdillah. Semua topik materi yang disampaikan sangat bermanfaat dan menunjang peran kami sebagai relawan nantinya”, ujar koordinator Korrek Kampus Lumajang tersebut.
Sebagai peserta yang baru pertama kali mengikuti kegiatan Latihan Gabungan Medis, Selta Dwi Laksana Putri menyampaikan bahwa hal tersebut merupakan pengalaman pertama yang tidak terlupakan baginya. “Ini pengalaman baru dan pertama bagi saya selaku anggota baru untuk ikut kegiatan Latihan Gabung Medis 2021. Alhamdulillah saya dan teman-teman anggota baru lainnya bisa mengikuti kegiatan dengan baik”, ujar mahasiswa semester 3 tersebut. Selta juga menambahkan bahwa kegiatan Latihan Gabung Medis merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat serta menarik. “Latihan Gabung Medis 2021 secara konsepnya menyenangkan, menarik dan tidak monoton sehingga gak membuat gampang bosan. Peserta tidak melulu dituntut untuk fokus belajar terus, namun terkadang diselingi permainan yang menyegarkan otak serta meningkatkan kekompakan antar peserta. Pematerinya juga asyik-asyik ketika membawakan materi sehingga mudah dipahami dan diingat. Kekurangan kegiatan ini cuma satu yaitu diselenggarakan secara daring, mungkin jika luring pasti lebih seru”, tambah selta sambil tersenyum.
Retno Sari Nur Habibah selaku anggota senior Kandaga dari Kampus Lumajang memberikan apresiasi bagi teman-teman peserta, baik dari Korrek atau Kandaga Kampus Lumajang, karena sangat antusias dalam mendukung jalannya kegiatan sehingga kegiatan berjalan lancar. “Alhamdulillah, respon teman-teman sangat luar biasa, kita bisa menyumbang lebih dari 50% peserta Latihan Gabungan Medis kali ini, sehingga kegiatan tadi tampak semarak. Semoga pada even selanjutnya teman-teman juga tetap antusias”, ujar mahasiswa yang juga menjadi koordinator Kandaga Kampus Lumajang tersebut. Mahasiswa yang akrab dipanggil Sari tersebut juga menambahkan bahwa setelah kegiatan Latihan Gabungan Medis ini perlu ditindaklanjuti dengan latihan mandiri intensif untuk semakin meningkatkan pengetahuan dan keterampilan anggota Korrek dan Kandaga. “Jelas, pasca kegiatan ini kita akan merapatkan barisan untuk menindaklanjuti ilmu yang kita peroleh dari kegiatan hari ini dengan menggelar latihan intensif, biar gak lupa dan tentunya untuk semakin meningkatkan skil kami, terutama anggota baru dalam memberikan pertolongan kegawatdaruratan. Entah secara daring atau luring, nanti akan kami koordinasikan dengan fasilitator Kampus Lumajang”, pungkas Sari. (Selta/EUUT).