TINGKATKAN KOMPETENSI DOSEN DENGAN PELATIHAN PENGUJI OSCE STANDAR NASIONAL

Kelulusan mahasiswa keperawatan tahun 2022 bukan hanya ditentukan oleh nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) namun juga uji kompetensi melalui Computer Based Test (CBT) dan Objective Structured Clinical Examination (OSCE) Standar Nasional. Kebijakan ini tentu harus diimbangi dengan dosen sebagai penguji uji kompetensi yang berstandar nasional pula. Sebanyak 40 peserta yang terdiri dari dosen Fakultas Keperawatan Universitas Jember, Prodi D3 UNEJ Kampus Lumajang, Prodi D3 UNEJ Kampus Kota Pasuruan dan clinical instructure (CI) dari stake holder mengikuti kegiatan ini yang diadakan di Hotel Dafam Fortuna Malioboro, Yogyakarta secara luring dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat pada hari Jumat-Sabtu (25-26/03/22).

Sesi Foto Bersama Pemateri, Dekan Fakultas Keperawatan UNEJ dan Peserta
Sesi Foto Bersama Pemateri, Dekan Fakultas Keperawatan UNEJ dan Peserta

Pelatihan ini diselenggarakan bersama ACT-Center Yogyakarta yang dihadiri langung oleh Direktur ACT-Center, Dekan Fakultas Keperawatan Universitas Jember, Koordinator Prodi D3 Keperawatan UNEJ Kampus Lumajang, koordinator Prodi D3 Keperawatan UNEJ Kampus Kota Pasuruan, Ketua DPW PPNI Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), dan Ketua DPD PPNI Kabupaten Lumajang.

Direktur ACT-Center, Moh Afandi, S.Kep.,Ns, MAN.,Ph.D (C) mengucapkan terimakasih kepada jajaran pimpinan Fakultas Keperawatan Universitas Jember yang telah mengikuti pelatihan penguji uji kompetensi OSCE. “Kami sampaikan selamat datang di kota Yogyakarta kepada Fakultas Keperawatan Universitas Jember yang telah mengikuti pelatihan OSCE untuk meningkatkan kualitas lulusan perawat yang profesional dan kompeten. Sesuai amanat Undang-Undang (UU) Nomor 38 Tahun 2014 tentang Keperawatan bahwa profesi perawat diwajibkan melewati tahap ujian OSCE, sehingga ke depan seluruh institusi Perguruan Tinggi yang memiliki Program Studi Keperawatan harus menyelenggarakan ujian OSCE dengan standar nasional” ungkap beliau

Ns. Lantin Sulistyorini, M.Kes. selaku Dekan Fakultas Keperawatan Universitas Jember dalam sambutannya mengungkapkan, pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan mutu lulusan perawat yang berkualitas dan kompeten dalam melakukan asuhan keperawatan. “Kami berharap pelatihan ini dapat membantu dalam mempersiapkan SDM, sarana dan prasarana pelaksanaan OSCE sesuai standar Nasional sehingga dapat meningkatkan mutu lulusan perawat yang berkualitas dan kompeten dalam melakukan asuhan keperawatan. Selain itu, OSCE juga menjadi poin penilaian dalam standart 9 akreditasi untuk mencapai akreditasi unggul yang akan dilaksanakan tahun 2023. Tindak lanjut dari kegiatan ini adalah membentuk struktur tim pengembang OSCE dan tim pengembangan sarana dan prasarana” ungkap Dekan Fakultas Keperawatan Universitas Jember.

Sambutan yang diberikan langsung oleh Ibu Dekan Fakultas Keperawatan UNEJ
Sambutan yang diberikan langsung oleh Ibu Dekan Fakultas Keperawatan UNEJ

Kegiatan penyampaian materi oleh Moh Afandi, S.Kep.,Ns, MAN.,Ph.D, tentang konsep teori dan aspek legal OSCE, blueprint dan standar profesi, manajemen penyelenggaraan OSCE, menjadi penguji OSCE dan klien standar, menyusun soal uji OSCE, dan penilaian Nilai Batas Kelulusan/NBL. Dalam penyampaiannya sarana prasarana yang harus disiapkan antara lain Ruang Skills Lab dengan luas minimal 3×4 m² yang kedap suara, ruang penyimpanan peralatan, ruang karantina dan administrasi. Satu lokasi pada satu sesi uji kompetensi OSCE terdapat 11 station dengan 9 penguji utama, 3 penguji siaga, laboran dan helper. Materi disampaikan secara interaktif, komunikatif dan aplikatif dengan mempraktikkan secara langsung.

Pemberian materi oleh bapak Moh Afandi, S.Kep.,Ns, MAN.,Ph.D
Pemberian materi oleh bapak Moh Afandi, S.Kep.,Ns, MAN.,Ph.D

Kegiatan pelatihan dilanjutkan pada hari kedua dengan simulasi atau role play pelaksanaan ujian OSCE di Akademi Keperawatan Yogyakarta YKY. Simulasi diseting sesuai dengan gambaran pelaksanaan ujian OSCE standar nasional antara lain meliputi seting tempat, alat, alur dan prosedur pelaksanaan OSCE standar nasional. Peserta membagi peran dan berlatih menjadi pengawas pusat, KOC, laboran, klien standar, helper, penguji dan peserta OSCE. Kegiatan simulasi berlangsung dengan penuh konsentrasi dan fokus dalam memainkan peran masing-masing.

“Kegiatan pelatihan ini sangat bermanfaat dalam menyiapkan pelaksanaan ujian OSCE, kami berharap sharing ilmu tidak sampai disini, harapan kami, tim ACT-Center dapat mendampingi kami dalam proses persiapan pelaksanaan OSCE standar nasional selanjutnya”, tutur Ns. Nurul Hayati, S.Kep., MM selaku Koordinator Prodi D3 Keperawatan Fakultas Keperawatan UNEJ Kampus Lumajang.