News

KERIS AED NURSES LATIH KADES TAHeS (KADER DESA TANGGAP PENCEGAHAN KEGAWATDARURATAN STROKE) DI DESA PENANGGAL KABUPATEN LUMAJANG

Keris AED NurSes Prodi D-3 Keperawatan Kampus Lumajang menyelenggarakan giat pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk Pelatihan KADES TAHeS (Kader Desa Tanggap Pencegahan Kegawatdaruratan Stroke) di Dusun Sumbersari Timur, Desa Penanggal, Kabupaten Lumajang pada Rabu (26/06/23). Kegiatan diikuti oleh 15 orang calon KADES TAHeS dan diselenggarakan secara luring di balai pertemuan kader dusun Sumbersari Timur, desa Penanggal, Kabupaten Lumajang. Kegiatan pelatihan dilaksanakan selama empat kali tatap muka yaitu pada tanggal 07, 14, 19, dan 26 Juni 2023.

2

Ns. Syaifuddin Kurnianto, M.Kep., selaku ketua pelaksana yang dihubungi secara daring menyebutkan bahwa kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang diselenggarakan Keris AED NurSes bertujuan untuk memberdayakan desa Penanggal menjadi desa siaga sehat bebas stroke. “Kami menyelenggarakan kegiatan ini untuk memberdayakan desa Penanggal menjadi desa siaga sehat bebas stroke melalui peran KADES TAHeS yang kami latih selama empat pertemuan ke depan”, jelas dosen yang akrab dipanggil Uddin tersebut.

3

Cik Ono, S.H., selaku kepala desa menyambut dengan baik penyelenggaraan kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh Keris AED NurSes. “Saya sangat berterima kasih kepada Keris AED NurSes yang mewakili Universitas Jember untuk terus memberikan sumbangsih bagi pembangunan desa kami, terutama pembangunan di bidang kesehatan yang sangat kami butuhkan. Semoga hasil pelatihan yang awalnya dilaksanakan di dusun Sumbersari Timur bisa direplikasi pada dusun yang lain di desa Penanggal sehingga hajat menjadikan desa kami menjadi desa bebas stroke terwujud dalam waktu dekat”, jelas beliau sambil tersenyum.

1

Kegiatan pelatihan KADES TAHeS yang diselenggarakan selama empat kali tatap muka tersebut terbagi menjadi beberapa tahap kegiatan. Pada tahap pertama yang diselenggarakan pada tanggal 07 Juni 2023 tim Keris AED NurSes melakukan pengukuran awal pengetahuan calon KADES TAHeS tentang stroke, pencegahan stroke, dan deteksi dini stroke. Selain itu tim Keris AED NurSes juga melakukan sosialisasi rencana program kegiatan pelatihan KADES TAHeS serta deklarasi komitmen Bersama. Pada tahap kedua yang diselenggarakan pada tanggal 14 Juni 2023 tim Keris AED NurSes menyampaikan materi Edukasi tentang Stroke dan Pencegahan Stroke. Pada tahap ketiga yang diselenggarakan pada tanggal 19 Juni 2023 tim Keris AED NurSes memberikan pelatihan Screening atau deteksi dini Stroke dengan menggunakan aplikasi face drop detection dan mnemonic SeGeRa Ke RS, serta pelatihan pengukuran tanda-tanda vital meliputi tensimeter, saturasi oksigen, frekuensi nadi dengan menggunakan bantuan oksimeter. Pada tahap empat yang diselenggarakan pada tanggal 26 Juni 2023 tim Keris AED NurSes melakukan monitoring dan evaluasi.

4

Ketua Keris AED NurSes mengungkapkan bahwa kegiatan pelatihan KADES TAHeS yang diselenggarakan mendapat sambutan yang baik dari peserta pelatihan, dimana peserta pelatihan mendapatkan peningkatan pengetahuan dan pemahaman terkait stroke, pencegahan stroke, dan deteksi dini stroke. “Luar bisa, kami tidak menyangka mereka memberikan respon antusiasme yang positif terhadap kegiatan kami. Mereka selalu aktif di setiap penyampaian materi. Hasil pengkuran tingkat pengetahuan juga menunjukkan peningkatan yang signifikan sebelum dan sesudah pelatihan. Kami rasa mereka siap untuk diterjunkan memberikan edukasi dan melakukan skrining dini stroke di dusun Sumbersari Timur”, jelas Ns. Arista Maisyaroh, M.Kep.

8

Kegiatan pelatihan yang diselenggarakan selama 100 menit dalam setiap pertemuan ditutup dengan penyampaian testimoni oleh perwakilan KADES TAHeS. “Alhamdulillah, setelah mengikuti kegiatan pelatihan wawasan kami bertambah khususnya terkait stroke. Kami siap untuk mengimplementasikan ilmu yang kami dapat untuk meningkatkan derajat kesehatan bagi warga kami. Terima kasih bapak dan ibu tim Keris AED NurSes”, ujar Yeni salah satu KADES TAHeS. “Tetap damping kami terus ya bapak dan ibu”, tambah Yeni